Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1448 Hijriah, Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Kota Palu bekerja sama dengan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Palu menyelenggarakan kegiatan Lebaran Anak Yatim dan Difabel bagian dari rangkaian kegiatan Peaceful Muharram 2025 Dengan mengusung tema “Satu Kesetaraan, Sejuta Harapan, Meraih Keberkahan”. Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Kemenag Kota Palu dengan penuh kekhidmatan dan kepedulian social, Jum’at (04/07/2025)

Sebanyak 80 anak yatim dan 20 Penyandang Disabilitas menerima santunan masing-masing sebesar Rp250.000. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan BAZNAS Kota Palu yang bertujuan untuk berbagi kebahagiaan dan memberikan perhatian khusus kepada anak-anak yatim, terutama dalam momen penting Tahun Baru Islam.

Acara turut dihadiri oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Palu Dr. H. Ahmad Hasni, S.Pd.I., M.Pd.I. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi atas sinergi yang terus terjalin dengan BAZNAS Kota Palu.

“Kami mengapresiasi kegiatan ini sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap anak-anak yatim dan Difabel. Semoga sinergi antara BAZNAS dan Kemenag Kota Palu terus terjaga dalam memberikan manfaat bagi masyarakat luas,” ujar Ahmad Hasni.

Ketua BAZNAS Kota Palu Drs. H. Muchlis A. Mahmud, MM menyampaikan bahwa program ini merupakan agenda rutin tahunan yang tidak hanya sebagai bentuk kepedulian sosial, tetapi juga sebagai pengingat pentingnya nilai-nilai kemanusiaan dan ukhuwah Islamiyah dalam menyambut tahun baru Islam. Sementara itu, Ia juga menegaskan bahwa kegiatan santunan ini adalah amanah dari para muzakki yang dititipkan melalui zakat, infak, dan sedekah. Kegiatan ini juga menjadi sarana mempererat solidaritas dan menumbuhkan semangat saling peduli.

“Program ini merupakan agenda rutin tahunan BAZNAS Kota Palu yang tidak hanya menjadi bentuk kepedulian sosial, tetapi juga sebagai pengingat pentingnya nilai-nilai kemanusiaan dan ukhuwah Islamiyah dalam menyambut Tahun Baru Islam,” ujar Muchlis.

Ia juga menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud tanggung jawab terhadap amanah para muzakki.

“Santunan ini adalah amanah dari para muzakki yang telah menyalurkan zakat, infak, dan sedekahnya melalui BAZNAS. Kegiatan ini juga menjadi sarana untuk mempererat solidaritas serta menumbuhkan semangat saling peduli di tengah masyarakat,” tambahnya.

Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi rutinitas tahunan, tetapi juga mampu menginspirasi berbagai pihak untuk terus menebar manfaat dan kebaikan di tengah masyarakat.